Pandangan Perilaku
Konsumtif Secara Umum
Pengertian konsumtif
Konsumerisme merupakan suatu paham
dimana seseorang atau kelompok melakukan dan menjalankan proses pemakaian
barang-barang hasil produksi secara berlebihan, tidak sadar, dan berkelanjutan.
Apabila seorang konsumtif menjadikan kekonsumtifannya sebagai gaya hidup, maka
orang tersebut menganut paham konsumerisme.
Indikator Perilaku
Konsumtif
Menurut Sumartono (2002), definisi
konsep perilaku konsumtif amatlah variatif, tetapi pada intinya muara dari
pengertian perilaku konsumtif adalah membeli barang tanpa pertimbangan rasional
atau bukan atas dasar kebutuhan pokok. Dan secara operasional, indikator perilaku
konsumtif yaitu :
a)
Membeli
produk karena iming-iming hadiah
b)
Membeli
produk karena kemasannya menarik
c)
Membeli
produk demi menjaga penampilan diri dan gengsi
d)
Membeli
produk atas pertimbangan harga (bukan atas dasar manfaat atau kegunaannya)
e)
Membeli
produk hanya sekedar menjaga symbol status
f)
Memakai
produk karena unsure konformitas terhadap model yang mengiklankan
g)
Munculnya
penilaian bahwa membeli produk dengan harga mahal akan menimbulkan rasa percaya
diri
h)
Mencoba
lebih dari dua produk sejenis (merek berbeda)
Faktor yang
Mempengaruhi Perilaku Konsumtif
Assuari (1987) mengemukakan bahwa
perilaku konsumtif dapat terjadi karena hal-hal sebagai berikut :
a.
Ingin
tampak berbeda dari yang lain
Seseorang melakukan
pembelian atau pemakaian dengan maksud untuk menunjukkan bahwa dirinya berbeda
dengan yang lain.
b.
Ikut-ikutan
Seseorang membeli
sesuatu hanya untuk meniru orang lain dan mengikuti mode yang sedang beredar.
Kemudian Stanton (1996) mengatakan bahwa
ada kekuatan-keuatan psikologis yang mempengaruhi perilaku konsumtif, yaitu :
a.
Pengalaman
belajar
Kunci untuk
memahami perilaku pada konsumen terletak pada kemampuan menginterpreatasikan
dan meramalkan proses belajar konsumen.
b.
Kepribadian
Kepribadian didefinisikan
sebagai pola cirri-ciri seseorang yang menjadi faktor penentu dalam perilaku
responnya.
c.
Konsep
diri atau citra diri
Konsep diri
dipengaruhi oleh kebutuhan psikologis dan fisik yang dibawa sejak lahir dan
dipelajari selama proses perkembangan diri. Biasanya orang memilih suatu produk
dan merek yang sesuai dengan konsep dirinya.
Aspek-aspek
perilaku konsumtif
Lina dan Rasyid (1997) menyebutkan
ada tiga aspek dalam perilaku konsumtif, yaitu :
a.
Aspek
pembeli impulsif
Aspek pembeli impulsive
adalah pembelian yang didasarkan pada dorongan dalam diri individu yang muncul
tiba-tiba.
b.
Aspek
pembelian tidak rasional
Aspek pembelian
tidak rasional adalah pembelian yang dilakukan karena kebutuhan, tetapi karena
gengsi agar dapat dikesankan sebagai orang yang modern atau mengikuti mode.
c.
Aspek
pembelian boros atau berlebihan
Aspek pembelian
boros atau berlebihan adalah pembelian suatu produk secara berlebihan yang
dilakukan oleh konsumen.
Sumber
:
http://afdholhanaf.blogspot.co.id/2012/01/v-behaviorurldefaultvmlo.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar